Tag: Grunge

Nirvana Arti Lirik Dan Makna Dibalik Lagu All Apologies

Nirvana – All Apologies

What else should I be
Apa lagi yang harus aku jadi?

All apologies
Semua permintaan maaf.

What else could I say
Apa lagi yang bisa aku katakan?

Everyone is gay
Semua orang gay.

What else could I write
Apa lagi yang bisa aku tulis?

I don’t have the right
Aku tidak memiliki hak.

What else should I be
Apa lagi yang harus aku jadi?

All apologies
Semua permintaan maaf.

In the sun, in the sun, I feel as one
Di bawah sinar matahari, aku merasa sebagai satu.

In the sun, in the sun
Di bawah sinar matahari.

I’m married
Aku menikah.

Buried
Terkubur.

I wish I was like you
Aku berharap aku sepertimu.

Easily amused
Mudah terhibur.

Find my nest of salt
Cari sarangku yang berisi garam.

Everything is my fault
Semua ini salahku.

I’ll take all the blame
Aku akan menanggung semua kesalahan.

Aqua sea foam shame
Busa laut berwarna aqua, rasa malu.

Sun burn with freeze burn
Terbakar matahari dan membeku sekaligus.

Choking on the ashes of her enemy
Tersedak abu musuhnya.

In the sun, in the sun, I feel as one
Di bawah sinar matahari, aku merasa sebagai satu.

In the sun, in the sun
Di bawah sinar matahari.

Married, married, married!
Menikah…

Buried!
Terkubur!

Yeah yeah yeah yeah

All in all is all we are…
Pada akhirnya, kita adalah semua yang ada.

Makna Lagu “All Apologies”

Berdasarkan berbagai sumber, lagu ini memiliki makna yang dalam. Jika ada kesalahan dalam penafsiran, mohon kritik dan saran melalui komentar.

Dalam lirik All Apologies, terdapat satu kata yang mungkin menjadi kunci dalam memahami lagu ini, yaitu “married” (menikah). Kurt Cobain menikah dengan Courtney Love dan mereka memiliki seorang anak yang kini dikenal sebagai Frances Bean Cobain. Kurt sangat mencintai anaknya, terlihat dari banyak foto yang menunjukkan kedekatan mereka. Kesenangan yang terpancar dari wajah Kurt dan Frances menjadi bukti cinta seorang ayah.

Dedikasi yang paling nyata yang bisa diberikan Kurt adalah melalui nyanyian—sebuah harapan untuk istri dan anaknya.

Sebagian besar penggemar Nirvana tentu pernah mendengar berbagai spekulasi mengenai kehidupan Kurt Cobain dan Courtney Love. Kata-kata “Married” dan “Buried” dalam lagu ini sering diartikan sebagai metafora antara kebahagiaan dan keterpurukan.

Courtney Love adalah seorang lady rocker di era Kurt Cobain. Banyak orang percaya bahwa ia tidak bisa menerima kenyataan bahwa suaminya menjadi sangat terkenal. Setelah kematian Kurt, muncul banyak teori konspirasi yang mengaitkan Courtney dengan kepergiannya. Bahkan, beberapa artikel dan pengakuan di media sosial menyebutkan bahwa Courtney mungkin terlibat dalam kematian Kurt. Namun, terlepas dari siapa pun yang bertanggung jawab, satu hal yang pasti: Kurt Cobain tidak akan pernah kembali.

“Everything about Kurt is like a bittersweet memory… Sometimes we don’t like it, but we need it. Thank God for Kurt’s life, songs, and legacy.” – Fahd Fahdefie

Karya Kurt Cobain tidak akan pernah pudar. Ia telah hidup dalam sebagian jiwa yang menemukan arti di dalam musiknya. All Apologies adalah lagu yang menggambarkan perasaan terdalam seorang manusia—kesedihan dan kebahagiaan yang selalu berdampingan. Lewat lagu-lagunya, Kurt berbicara kepada dunia, dan di sanalah kita bisa menemukan sebagian dari hidupnya.