Kontrak Pertama The Beatles dan Kisah Melejitnya Karier Mereka di AS

Jakarta – The Beatles adalah band rock legendaris asal Inggris yang dibentuk di Liverpool pada tahun 1960. Band ini terdiri dari empat anggota: John Lennon, Paul McCartney, George Harrison, dan Ringo Starr. John dan George bermain gitar, Paul sebagai pemain bass, dan Ringo sebagai drummer. The Beatles dianggap sebagai band paling berpengaruh sepanjang masa dan memainkan peran besar dalam perkembangan budaya pop dan musik rock ‘n’ roll di seluruh dunia.

Awal Pertemuan Anggota The Beatles

Pertemuan para anggota The Beatles berawal pada Maret 1956. Saat itu, John Lennon yang berusia 16 tahun membentuk sebuah band skiffle bernama Quarrymen bersama teman-teman sekolahnya. Pada Juli 1957, Paul McCartney bergabung dengan mereka sebagai pemain gitar ritme dan mengajak temannya, George Harrison, untuk menyaksikan penampilan band tersebut.

George kemudian mengikuti audisi untuk bergabung, meskipun John awalnya merasa bahwa George masih terlalu muda. Namun, beberapa bulan kemudian, George menjadi pemain gitar utama. Setelah beberapa kali mengganti nama, band ini akhirnya menamai diri mereka “The Beatles” pada Agustus 1960.

Kontrak Pertama
Pada tahun 1960 hingga 1962, The Beatles tampil di Hamburg, Jerman, dengan pertunjukan sesekali di Liverpool. Pada salah satu pertunjukan mereka di Cavern Club, manajer musik Brian Epstein pertama kali menyaksikan mereka tampil. Pada 10 Desember 1961, Epstein mendekati band ini untuk menawarkan bantuan manajerial. Mereka pun menandatangani kontrak lima tahun pada Januari 1962.

Pada 6 Juni 1962, The Beatles melakukan rekaman pertama mereka di EMI Studios, Abbey Road, London, di bawah produksi George Martin. Mereka merekam empat lagu, termasuk “Love Me Do”, yang menjadi salah satu lagu pertama mereka yang terkenal. Pada 16 Agustus 1962, Epstein menggantikan drummer mereka, Pete Best, dengan Ringo Starr, yang kemudian debut bersama band ini dua hari setelahnya.

Melejit di Amerika Serikat
Album pertama The Beatles melahirkan dua hits besar. Lagu “Love Me Do” mencapai No. 17 di chart Inggris dan No. 1 di Billboard Hot 100 pada 30 Mei 1964, sementara single “Please Please Me” juga meraih No. 1 di Inggris dan No. 3 di Hot 100.

Pada akhir 1963, lagu “I Want to Hold Your Hand” mencapai puncak di Billboard, dan pada Februari 1964, The Beatles melakukan penampilan pertama mereka di variety show AS yang disaksikan lebih dari 70 juta orang. Pada Agustus 1965, The Beatles tampil di Stadion Shea, New York, di hadapan 55.600 penggemar, dengan pendapatan konser yang mencapai 304.000 USD, angka tertinggi saat itu.

Kontroversi John Lennon: “Band Ini Lebih Populer dari Yesus”

Pada 1966, John Lennon membuat komentar kontroversial bahwa band mereka lebih populer dari Yesus. Komentar ini memicu protes, dan album mereka dibakar di Amerika Serikat. Lennon kemudian meminta maaf atas pernyataannya. Kejadian ini, ditambah dengan kelelahan mental dan fisik, mendorong The Beatles untuk berhenti tampil langsung setelah tur terakhir mereka.

Akhir Perjalanan Musik The Beatles
Pada periode 1966-1970, The Beatles mulai bereksperimen dengan musik mereka. Setelah kematian Brian Epstein, hubungan antar anggota mulai tegang, dan proses rekaman menjadi sulit. Namun, mereka masih menghasilkan album-album sukses, dengan empat dari enam rilisan mereka menduduki puncak tangga lagu di Inggris dan AS.

Puncaknya adalah album Abbey Road yang dirilis pada 1969, yang menjadi album terakhir mereka sebelum bubar pada 1970. Penampilan terakhir mereka dilakukan di atap kantor Apple Corps di Savile Row pada Januari 1969.

Setelah bubarnya The Beatles, album terakhir mereka Let It Be dirilis pada 8 Mei 1970, yang kini dianggap sebagai akhir yang emosional bagi grup yang telah mengguncang dunia musik.

Related Posts

Alter Bridge Rilis Lagu ‘The Other Side’ Jelang Perilisan Album ‘The Last Hero’

Menjelang perilisan album The Last Hero pada 7 Oktober 2016, Alter Bridge kembali menggoda penggemar dengan merilis lagu baru berjudul The Other Side. Setelah sebelumnya membagikan beberapa single seperti Show…

Makna Mendalam Lagu One Last Breath oleh Creed dan Hubungannya dengan Kisah Scott Stapp

  Belakangan ini, kabar tentang Scott Stapp, vokalis band Creed, yang menghadapi masalah finansial dan kesehatan mental menarik perhatian banyak penggemar musik. Berita ini mengingatkan saya pada salah satu lagu…

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You Missed

Alter Bridge Rilis Lagu ‘The Other Side’ Jelang Perilisan Album ‘The Last Hero’

Alter Bridge Rilis Lagu ‘The Other Side’ Jelang Perilisan Album ‘The Last Hero’

Makna Mendalam Lagu One Last Breath oleh Creed dan Hubungannya dengan Kisah Scott Stapp

Makna Mendalam Lagu One Last Breath oleh Creed dan Hubungannya dengan Kisah Scott Stapp

Lirik Lagu “Civil War” dari Guns N’ Roses dan Makna yang Tersembunyi

Lirik Lagu “Civil War” dari Guns N’ Roses dan Makna yang Tersembunyi

Metalingus: Kisah di Balik Lagu Ikonik Alter Bridge

Metalingus: Kisah di Balik Lagu Ikonik Alter Bridge

Menggali Makna Lagu “Before I Forget” dari Slipknot: Pergulatan Batin dan Identitas Diri

Menggali Makna Lagu “Before I Forget” dari Slipknot: Pergulatan Batin dan Identitas Diri

Makna Lirik “Midnight Messiah” – Dream Theater Kembali dengan Sentuhan Mimpi & Kegelapan Abadi

Makna Lirik “Midnight Messiah” – Dream Theater Kembali dengan Sentuhan Mimpi & Kegelapan Abadi