“Carry On” – Ketika Avenged Sevenfold Kembali Menggetarkan Dunia Lewat Dunia Game

Para penggemar Avenged Sevenfold, bersiaplah! Band metal favorit kalian akhirnya kembali unjuk taring. Kali ini, mereka tak hanya hadir di panggung musik, tetapi juga menyusup ke dunia digital lewat single terbaru bertajuk “Carry On”, yang resmi menjadi soundtrack dari game first-person shooter paling ditunggu: Call of Duty: Black Ops II.

Yup, ini bukan pertama kalinya Matt Shadows dan rekan-rekannya berkongsi dengan franchise legendaris ini. Masih ingat “Not Ready to Die”? Lagu yang mereka buat khusus untuk DLC “Call of the Dead” pada 2011 itu jadi pembuka jalan untuk kolaborasi lebih dalam. Dan kini, A7X kembali mempertegas eksistensinya dalam lanskap gaming dengan atmosfer musik yang kuat, gelap, dan memompa adrenalin.

Musik yang Menghidupkan Medan Perang Virtual

Meski belum ada keterangan resmi dari pihak band soal pesan di balik “Carry On”, nuansanya jelas: lagu ini dibalut dengan semangat juang, kehancuran, dan harapan yang terselip di antara peluru dan ledakan—tema yang sangat pas untuk dunia Call of Duty yang brutal dan penuh ketegangan.

Dengan riff gitar cepat, vokal agresif, dan irama yang nyaris seperti panggilan untuk bertempur, Avenged Sevenfold seolah menjadi suara yang menggambarkan apa yang dirasakan para gamer saat berada di tengah pertempuran digital.

Musisi dan Gamer: Koneksi yang Tak Terhindarkan

Yang membuat kolaborasi ini terasa natural adalah betapa eratnya hubungan antara musik dan video game zaman sekarang. A7X bukan hanya band metal—mereka adalah storyteller yang mampu menyuarakan semangat pemberontakan, perjuangan, dan kehilangan, persis seperti yang dialami karakter-karakter di dalam game seperti Black Ops II.

Musik mereka tidak hanya sekadar latar. Ia menjadi energi, menjadi narasi tambahan. Saat “Carry On” mengalun di latar pertempuran, gamer tak hanya menekan tombol—mereka merasakan emosi.

Saat Dunia Musik dan Game Bersatu dalam Ledakan Energi

Dengan “Carry On”, Avenged Sevenfold tidak hanya merilis lagu. Mereka menciptakan pengalaman. Kolaborasi ini membuktikan bahwa musik metal dan video game modern adalah pasangan sempurna: sama-sama intens, sama-sama menggugah, dan sama-sama membuat kita ingin terus berjuang sampai akhir.

Dan buat kamu yang belum dengar lagunya — mungkin inilah saatnya menyelami dunia perang virtual sambil membiarkan suara A7X membakar semangatmu.

 

Related Posts

Lirik dan Chord Lagu “You’re All I Need” – White Lion, Klasik dari Era Glam Metal

JAKARTA – White Lion, band glam metal asal Amerika Serikat, dikenal luas lewat sejumlah lagu balada romantis yang tak lekang oleh waktu. Salah satu karyanya yang paling ikonik adalah lagu…

Alter Bridge Rilis Lagu ‘The Other Side’ Jelang Perilisan Album ‘The Last Hero’

Menjelang perilisan album The Last Hero pada 7 Oktober 2016, Alter Bridge kembali menggoda penggemar dengan merilis lagu baru berjudul The Other Side. Setelah sebelumnya membagikan beberapa single seperti Show…

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You Missed

Lirik dan Chord Lagu “You’re All I Need” – White Lion, Klasik dari Era Glam Metal

Lirik dan Chord Lagu “You’re All I Need” – White Lion, Klasik dari Era Glam Metal

Alter Bridge Rilis Lagu ‘The Other Side’ Jelang Perilisan Album ‘The Last Hero’

Alter Bridge Rilis Lagu ‘The Other Side’ Jelang Perilisan Album ‘The Last Hero’

Makna Mendalam Lagu One Last Breath oleh Creed dan Hubungannya dengan Kisah Scott Stapp

Makna Mendalam Lagu One Last Breath oleh Creed dan Hubungannya dengan Kisah Scott Stapp

Lirik Lagu “Civil War” dari Guns N’ Roses dan Makna yang Tersembunyi

Lirik Lagu “Civil War” dari Guns N’ Roses dan Makna yang Tersembunyi

Metalingus: Kisah di Balik Lagu Ikonik Alter Bridge

Metalingus: Kisah di Balik Lagu Ikonik Alter Bridge

Menggali Makna Lagu “Before I Forget” dari Slipknot: Pergulatan Batin dan Identitas Diri

Menggali Makna Lagu “Before I Forget” dari Slipknot: Pergulatan Batin dan Identitas Diri